BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita selau mendengarkan beranekaragam suara,
mulai dari suara musik, kicauan burung, klakson kendaraan bermotor, suara rel kereta api dan suara orang yang sedang berbicara. Semua
suara itu dapat kita dengar karena ada sumber suara/bunyi.
Gelombang adalah
getaran yang merambat, baik melalui medium ataupun tidak melalui medium.
Perambatan gelombang ada yang memerlukan medium, seperti gelombang tali melalui
tali dan ada pula yang tidak memerlukan medium yang berarti bahwa gelombang
tersebut dapat merambat melalui vakum ( hampa udara ) , seperti gelombang
listrik magnet dapat merambat dalam vakum. Perambatan gelombang dalam medium
tidak diikuti oleh perambatan media, tapi partikel-partikel mediumnya akan
bergetar. Perumusan matematika suatu gelombang dapat diturunkan dengan
peninjauan penjalaran suatu pulsa. Dilihat dari ketentuan pengulangan bentuk,
gelombang dibagi atas gelombang periodik dan gelombang nonperiodik.
Berdasarkan
sumber getarnya, tanpa disertai dengan medium perantaranya, gelombang dapat diklasifikasikan
dalam dua kategori, yaitu gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik. Gelombang
mekanik adalah sesuatu yang dapat dibentuk dan dirambatkan dalam zat perantara
bahan elastis. Sebagai contoh khusus diantaranya adalah gelombang bunyi dalam
gas, dalam zat cair dan dalam zat padat. Gelombang Elektromagnetik perambatan
secara transversal antara medan listrik dan medan magnet ke segala arah.
Gelombang
didefinisikan sebagai energi getaran yang merambat. Dalam kehidupan sehari-hari
banyak orang berfikir bahwa yang merambat dalam gelombang adalah getarannya
atau partikelnya, hal ini sedikit tidak benar karena yang merambat dalam
gelombang adalah energi yang dipunyai getaran tersebut.
.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Gelombang Mekanik
Gelombang adalah osilasi (getaran) yang merambat pada
suatu medium atau tanpa medium dengan tidak disertai perambatan bagian-bagian
medium itu sendiri. Gelombang mekanik adalah gelombang yang memerlukan medium dalam perambatannya.
Gelombang air, gelombang bunyi, gelombang tali, dan
gelombang pada slinki merupakan contoh-contoh gelombang mekanik.
Gelombang-gelombang ini memerlukan medium untuk dapat merambatkan gelombang.
Air, udara, tali, slinki adalah medium yang digunakan untuk merambatkan
gelombang air, gelombang bunyi, gelombang tali, dan gelombang pada slinki.
Gelombang-gelombang ini ditimbulkan oleh adanya getaran mekanik. Oleh karena
itu, gelombang-gelombang tersebut dikelompokkan ke dalam gelombang mekanik. Umumnya,
gelombang mekanik seperti contoh tersebut dapat diamati dengan mata telanjang.
Besaran dalam gelombang hampir sama dengan besaran
dalam getaran. Besarannya adalah sebagai berikut ini:
1. Periode (T) adalah
banyaknya waktu yang diperlukan untuk satu gelombang.
2. Frekuensi (f) adalah
banyaknya gelombang yang terjadi dalam waktu 1 sekon.
3. Amplitudo (A) adalah
simpangan maksimum suatu gelombang.
4. Cepat rambat (v) adalah
besarnya jarak yang ditempuh gelombang tiap satuan waktu.
5. Panjang gelombang (λ)
adalah jarak yang ditempuh gelombang dalam 1 periode. Atau besarnya jarak satu
bukit satu lembah.
Persamaan yang digunakan dalam gelombang adalah
sebagai berikut :
T = t/n
f = n/t
dan
T = 1/f
f = 1/T
dimana :
T adalah periode (s)
t adalah waktu (s)
n adalah banyaknya gelombang (kali)
f adalah frekuensi (Hz)
Untuk menentukan cepat rambat gelombang digunakan
persamaan ;
v = λ.f atau v = λ/T
Dimana λ adalah panjang gelombang (m)
v adalah cepat rambat gelombang (m/s)
B.
Gelombang Bunyi
Bunyi atau
suara adalah kompresi mekanikal atau gelombang longitudinal yang merambat
melalui medium. Medium atau zat perantara ini dapat berupa zat cair, padat,
gas. Jadi, gelombang bunyi dapat merambat misalnya di dalam air, batu bara,
atau udara.
Makalah Selengkapnya Download Disini
0 Komentar
Penulisan markup di komentar